Senin, 21 November 2016

Makna filsafat ilmu


Filsafat meletakan dasar-dasar suatu pengetahuan, sedangkan filsafat ilmu adalah pengetahuan yang membahas dasar-dasar wujud keilmuan yang merupakan pengembangan dari filsafat pengetahuan (ilmu) dan merupakan cabang filsafat dengan sasarannya ilmu (pengetahuan) dan tiang penyangga bagi eksistensi ilmu itu sendiri.
Karena itu bidang kajian filsafat ilmu adalah:
·         Pertanyaan-pertanyaa apa yang disebut ilmu, konsep dasar dan makna ilmu?
·         Ciri-ciri apa yang membedakan ilmu dengan pengetahuan lainnya? Apa ada perbedaan yang jelas metode ilmu rasional (matematika, mekanika) dengan metode ilmu empiris (fisika, biologi, kimia, psikologi, dan ekonomi).
·         Bagaimana menarik kesimpulan secara benar?
·         Sarana-sarana apakah yang diperlukan dalam kegiatan berpikir ilmiah?
Pada abad 18 lahirlah cabang filsafat yang disebut filsafat pengetahuan (Theori of Knowledge), di mana logika, filsafat bahasa, matematika dan metodologi merupakan komponen pendukungnya (Immanuel Kant, 1724-1804). Melalaui cabang filsafat ini diterangkan sumber dan sarana serta tata cara untuk menggunakan sarana tersebut, guna mencapai pengetahuan ilmiah. Diselidiki pula evidensi, syarat-syarat yang harus dipenuhi bagi apa yang disebut kebenaran ilmiah, serta batas batas validitasnya.
Karena pengetahuan ilmiah atau ilmu merupakan level pengetahuan yang lebih tinggi (a higher level of knowledge), maka lahirlah filsafat ilmu sebagai penerusan pengembangan filsafat pengetahuan. Jadi filsafat ilmu adalah cabangan filsafat yang menempatkan objek sasarannya: ilmu (pengetahuan) dan tiang penyanggga bagi eksistensi ilmu yaitu ontology, epistemology, dan eksiologi ilmu.

0 komentar:

Posting Komentar