Selasa, 06 Desember 2016

Teori Kebenaran Inherensi


          Kadang-kadang teori ini disebut juga teori pragmatis. Pandangannya adalah suatu proposisi bernilai benar apabila mempunyai konsekuensi yang dapat dipergunakan atau bermanfaat.
      Kattsoff menguraikan tentang teori kebenaran pragmatis adalah penganut pragmatism melakukan ukuran kebenaran dalam salah satu macam konsekuensi. Atau proposisi itu dapat membantu untuk mengadakan penyesuaian yang memuaskan terhadap pengalaman, pernyataan itu adalah benar. Misalnya pengetahuan naik bis, kemudian akan turun dan bilang kepada kondektur ‘kiri’, kemudian bis berhenti di posisi kiri. Dengan berhenti di posisi kiri, penumpang bisa turun dengan selamat. Jadi, mengukur kebenaran bukan dilihat karena bis berhenti di posisi kiri, namun penumpang bisa turun dengan selamat karena berhenti di posisi kiri.

0 komentar:

Posting Komentar